Persahabatan Seru A La Sex And The City

-Charlotte, Carrie, Miranda dan Samatha-

@Rizamel: Nonton Sex And The City

Sebelum menonton film itu, saya sengaja posting status demikian di twitter. Nggak berapa lama, ada teman saya yang mengomentari status tersebut

@Musleemambari: Hati-hati nanti pengen, Boy

Saya jadi bertanya-tanya. Memang Sex And The City ini hampir mayoritas adegannya mengedepankan seks ya? Kok teman saya sampai berkomentar begitu? Jawaban saya sebagai seorang yang belum pernah nonton ini adalah Ya. Dari judulnya saya sudah berkesimpulan bahwa film ini adalah tentang seks.

Itu pendapat saya sebelum menonton filmnya. Tapi, setelah saya menonton film ini, kok ya rasanya unsur seks di filmnya nggak terlalu menonjol. Mmm.. ya harus diakui, walaupun jarang banget ada adegan seksnya, tapi pembicaraan empat tokoh sental di film ini ada kalanya membicarakan kehidupan seks mereka.

Okay, sudahi pembahasan mengenai unsur seks dalam Sex And The City. Yang menarik perhatian saya justru kisah persahabatan Carrie Bradshaw [Sarah Jessica Parker], Samantha Jones [Kim Cattrall], Charlotte York Goldenblatt [Kristin Davis] dan Miranda Hobbes [Cynthia Nixon] . Kalau ada yang bertanya definisi sahabat sejati, saya akan langsung merujuk ke persahabatan empat perempuan paruh baya New York ini.

OMG, saya iri melihat persahabatan semacam ini. Mereka tak hanya kompak, tapi juga saling mendukung dan saling mengkritik apabila ada salah seorang dari mereka yang dinilai melakukan kesalahan. Saat senang mereka tertawa bersama, saat sedih mereka mencoba mengubahnya menjadi kebahagian.

Acara pernikahan Carrie di Perpusatakaan

Misalnya waktu Carrie patah hati luar biasa gara-gara Mr Big [calon suaminya diperankan oleh Chris Noth] memutuskan untuk kabur di hari pernikahan. Carrie yang ceria berubah menjadi seorang pemurung dan bisa dibilang seperti mayat hidup. Setelah peristiwa itu, Carrie lebih banyak ditempat tidur, menyesali keputusannya menikah dengan Mr Big yang ternyata ragu padanya.

Tentu Samantha, Charlotte dan Miranda nggak tinggal diam ketika melihat sahabat baik mereka terus-menerus dirundung kesedihan. Mereka mengajak Carrie untuk menikmati bulan madu yang Carrie sudah pesan di Meksiko.

Awalnya, ketiga sahabat Carrie ini gagal untuk menumbuhkan kembali senyum di wajah Carrie. Carrie larut dalam kesedihan. Berhari-hari mengurung diri di kamar, sementara ketiga sahabatnya sudah berusaha keras agar Carrie mau menikmati liburan tersebut.

Carrie akhirnya memutuskan untuk menikmati liburan. Tapi tetap saja, kesedihan masih tergambar di wajah Carrie. Ia bahkan mengatakan bahwa ia tidak akan bisa tersenyum lagi.

Tapi sebuah kejadian konyol terjadi pada Charlotte yang kemudian membuat Carrie ceria kembali. Yaitu saat Charlotte poop di celana gara-gara meminum air saat mandi. Carrie tertawa lepas ketika menyaksikan Charlotte menahan poop, namun akhirnya malah poop di celana.

Persahabatan Carrie, Samantha Charlotte dan Miranda bukannya tanpa masalah. Ada kok berantem sampai aksi diam-diaman. Sering juga mereka adu mulut membahas hal yang remeh-temeh sampai yang fundamental.

Carrie dan Miranda bersitegang karena Miranda yang menyebabkan Mr Big memikirkan ulang rencana pernikahannya dengan Carrie.

Carrie marah buka karena pengaruh Miranda terhadap Mr Big. Tapi disebabkan Miranda yang begitu lama menyimpan rahasia tersebut. Toh, dalam persahabatan tidak seharusnya ada rahasia?

Kepada Miranda, Carrie pun mengungkapkan satu rahasia. Ia menyesali perbuatan Miranda yang meninggalkan suaminya gara-gara suaminya ketahuan berselingkuh dengan wanita lain.

Hubungan keduanya menjadi kaku. Akan tetapi, malam tahun baru kembali menyatukan dua sahabat ini. Miranda yang merasa kesepian karena menghabiskan malam tahun baru sendiri memutuskan untuk menelepon Carrie yang juga bermalam tahun baru sendiri.

Miranda tak meminta Carrie untuk datang ke rumahnya menghabiskan malam tahun baru bersama karena mengetahui Carrie sudah tertidur saat ia menelpon. Tapi Carrie, di tengah malam tahun baru bersalju menempuh puluhan kilometer untuk merayakan tahun baru dengan sahabatnya. Saya terharu melihat adegan ini.

Jual Mimpi

Yup, film ini benar-benar menjual mimpi tentang betapa glamor dan menyenangkannya kehidupan empat wanita Amerika ini.

Carrie adalah seorang penulis buku terkenal. Ia adalah ketua genk. Semua wanita akan iri dengan Carrie. Dengan pakaian-pakaian yang dikenakan Carrie. Dengan sepatu, topi dan clutch yang dipakai Carrie. Dan yang paling membuat saya sebagai wanita iri adalah WALKING CLOSET milik Carrie. Ya Tuhan, semoga suatu saat nanti saya bisa memiliki sebuah ruangan khusus tempat menyimpan pakaian, sepatu tas seperti Carrie.

walking closet Carrie di apartemen lamanya

Charlotte digambarkan sebagai perempuan clumsy yang elegan. Ia suka ribet dengan hal-hal kecil. Ia menikah dan mnegadopsi seorang anak dari Vietnam. Dari keempat orang ini, Charlottelah yang paling lugu.

Miranda adalah seorang pengacara sukses. Tapi saking suksesnya dia nggak sempat untuk melayani suaminya. Selama enam bulan tak bercinta dengan suaminya Steven. Bahkan, Miranda nggak sempet mencukur bulu jembinya lho. Sampai-sampai diprotes sama Samantha ;)

Nah, terakhir si ratu seks Samantha. Dia sebenarnya tinggal di Los Angeles. Wanita karir yang punya agensi untuk mengorbitkan artis-artis baru. Kehidupan seks yang liar. Kocak melihat tingkat Samantha yang mudah tergoda dengan bokong mulus maupun dada bidang pria. Hihihi.. geleng-geleng deh menyaksikan kegilaan Samantha.

Dan yang tak boleh dilupakan adalah Mr Big alias John James Preston yang akhirnya menjadi suami resmi Carrie. OMG, umur sih boleh tua, tapi penampilannya begitu menggoda. Charming banget. Cara dia ngomong dan tatapan matanya bikin jantung copot. Kinda romantic guy deh Mr Big ini. Saya sukaaaa!!!

Aaahh... saya kebayang-bayang baju-baju bermerek yang dikenakan Carrie. Semuanya bagus. Mmm.. favorit saya yang mana ya? Ah semuanya deh!! Mulai dari gaun-gaun yang Carrie pakai setiap hari sampai gaun pengantin yang ia pakai di sesi pemotretan untuk majalah Vouge! SUPER KEWL!!!!

Oh ya, saya juga suka baju-bajunya Charlotte. Sopan dan anggun. Nggak seglamor Carrie, tapi pakaian yang dikenakan Charlotte mengingatkan saya pada Jacky Onasis Kennedy, istrinya John F Kennedy, Presiden Amerika yang mati ditembak itu. Nah, gaya berbusana Charlotte ya seperti Jacky O.

Kalau menurut saya, film ini nggak cuma jual mimpi. Buat saya ini adalah pelecut untuk bisa sesukses Carrie. Menjadi seorang penulis yang sukses baik di karir, cinta dan keseluruhan hidupnya. Hihihi.. Ayo semuanya mengamini!! Amiiiiiiinnn!!