Friska, kawan saya menantang beberapa teman untuk menuliskan kelebihannya di blog masing-masing.
Saya bingung. Saya nggak tahu harus menuliskan apa soal kelebihan saya. Saya 100 persen setuju dengan Friska bahwa untuk menuliskan kekurangan diri kita sendiri jauh lebih mudah dibanding kelebihan.
Saya benar-benar dibuat berpikir. Apa ya kelebihan saya. Setiap kali ada satu hal yang saya anggap sebagai kelebihan, pasti akan ada pemikiran yang membantah hal tersebut.
Setelah berpikir keras, saya sampai pada satu kesimpulan bahwa kreatif menjadi kelebihan saya.
Mungkin saya tak sekreatif Dhiesta, teman saya lainnya yang pandai menyusun kertas dan pita menjadi suatu karya seni, scrapbook.
Hehe, saya belum se-master Dhiesta. Kreatifitas saya hanya sebatas mencipta barang-barang dari hal-hal yang terpakai di sekitar saya.
Saya lahir di keluarga yang keadaan ekonominya pas-pasan. Situasi seperti ini menuntut saya menjadi pribadi yang kreatif.
Kalau saya mau sesuatu, saya bisa saja minta ke orang tua. Tapi perkara dikabulkan? Itu bisa dihitung dengan jari.
Ingin tote bag? Saya bikin dari jeans bekas. Ingin frame foto, saya buat dari kardus.
Nah, sekarang, alhamdulillah saya sudah bisa memenuhi barang-barang keinginan saya.
Tapi tetap saja, kalau di rumah, melihat ada barang yang tidak terpakai terlalu lama, saya gatel ingin memfungsikannya.
Misalnya, ada beberapa syal gratisan dari body lotion Nivea. Saya kepang tiga syal itu. Diikat sana sini, dikasih pin bunga. Simsalabim, jadi kalung.
Yang terbaru, saya membuat gelang dan kalung batik dari selang mesin cuci.
Awalnya, saya ingin merubah sebuah dress batik. Kedua lengan panjang dress batik itu saya potong, sehingga berubah menjadi dress tak berlengan.
Nah, sisa lengannya saya gunting memanjang dan dililit di selang. Dan jadilah gelang batik yang cantik.
Begitulah. Saya rasa kelebihan saya cuma itu. Kreatif.
Haha, kasihan ya kelebihan saya cuma satu. Mungkin ada kelebihan lain yang tersembunyi yang tidak saya sadari.
Anyway, kalau berbicara soal kekurangan. Saya bisa cerita banyak. Saya malas, saya suka berpikir negatif, saya kurang pandai bergaul, saya sangat sensitif, saya suka menyendiri, saya suka nggak jelas, saya suka salah menangkap maksud orang, saya penakut, peragu, dan kadang suka terpengaruh omongan orang.
Saya bingung. Saya nggak tahu harus menuliskan apa soal kelebihan saya. Saya 100 persen setuju dengan Friska bahwa untuk menuliskan kekurangan diri kita sendiri jauh lebih mudah dibanding kelebihan.
Saya benar-benar dibuat berpikir. Apa ya kelebihan saya. Setiap kali ada satu hal yang saya anggap sebagai kelebihan, pasti akan ada pemikiran yang membantah hal tersebut.
Setelah berpikir keras, saya sampai pada satu kesimpulan bahwa kreatif menjadi kelebihan saya.
Mungkin saya tak sekreatif Dhiesta, teman saya lainnya yang pandai menyusun kertas dan pita menjadi suatu karya seni, scrapbook.
Hehe, saya belum se-master Dhiesta. Kreatifitas saya hanya sebatas mencipta barang-barang dari hal-hal yang terpakai di sekitar saya.
Saya lahir di keluarga yang keadaan ekonominya pas-pasan. Situasi seperti ini menuntut saya menjadi pribadi yang kreatif.
Kalau saya mau sesuatu, saya bisa saja minta ke orang tua. Tapi perkara dikabulkan? Itu bisa dihitung dengan jari.
Ingin tote bag? Saya bikin dari jeans bekas. Ingin frame foto, saya buat dari kardus.
Nah, sekarang, alhamdulillah saya sudah bisa memenuhi barang-barang keinginan saya.
Tapi tetap saja, kalau di rumah, melihat ada barang yang tidak terpakai terlalu lama, saya gatel ingin memfungsikannya.
Misalnya, ada beberapa syal gratisan dari body lotion Nivea. Saya kepang tiga syal itu. Diikat sana sini, dikasih pin bunga. Simsalabim, jadi kalung.
Yang terbaru, saya membuat gelang dan kalung batik dari selang mesin cuci.
Awalnya, saya ingin merubah sebuah dress batik. Kedua lengan panjang dress batik itu saya potong, sehingga berubah menjadi dress tak berlengan.
Nah, sisa lengannya saya gunting memanjang dan dililit di selang. Dan jadilah gelang batik yang cantik.
Begitulah. Saya rasa kelebihan saya cuma itu. Kreatif.
Haha, kasihan ya kelebihan saya cuma satu. Mungkin ada kelebihan lain yang tersembunyi yang tidak saya sadari.
Anyway, kalau berbicara soal kekurangan. Saya bisa cerita banyak. Saya malas, saya suka berpikir negatif, saya kurang pandai bergaul, saya sangat sensitif, saya suka menyendiri, saya suka nggak jelas, saya suka salah menangkap maksud orang, saya penakut, peragu, dan kadang suka terpengaruh omongan orang.
aaaah.. ibooii bisa saja.. u are creative in ur own way kok.. gue inget kalung ituu.. hahaa, dan u proudly showed it to the whole world. Good job mate ! :)
ReplyDelete